Penyanyi Kangta, yang memulai debutnya dengan grup idola generasi
pertama H.O.T. dan membantu membangun era keemasan SM Entertainment, baru-baru
ini mengumumkan bahwa ia telah memperbarui kontraknya dengan SM.
Ini adalah pembaruan yang sangat berarti, bukan hanya karena Kangta adalah
salah satu artis SM yang paling lama berkarya, tetapi juga karena ia
memperluas perannya sebagai direktur dewan non-terdaftar dan kepala produser
yang mengawasi proyek untuk artis junior. Dengan kata lain, ia telah
dipercayai peran penting untuk menjembatani masa lalu dan masa depan SM.
Sejak 2014, Kangta telah menjabat sebagai direktur kreatif di dalam SM, dan
saat ini aktif sebagai kepala produser dari label produksi Smash Hit, yang
beroperasi sebagai perusahaan in-house (CIC) di bawah KMR, anak
perusahaan SM Entertainment. KMR dipimpin oleh Lee Sung Su, yang menjadi
CEO pada Juli 2023 dan berfokus pada profesionalisasi fungsi A&R yang
sebelumnya ia awasi di SM.
Melalui Smash Hit, Kangta telah menjadi sosok yang dapat diandalkan bagi
banyak artis dan penulis lagu junior, memanfaatkan pengalamannya yang luas
baik sebagai anggota H.O.T. maupun artis solo.
Karya produksi Kangta baru-baru ini termasuk “Warmth” dari NCT Doyoung dan
“Hold” dari Kim Woo Jin, keduanya menerima respons hangat dari para penggemar.
Kolaborasi ini sangat penting karena melintasi batas generasi antara idola
veteran dan idola muda SM. Lebih dari itu, lagu-lagu tersebut dipuji karena
sensibilitas balada emosional mereka, ciri khas gaya Kangta. Lirik Korea
yang organik dan melodi yang tenang menarik perbandingan dengan hits
masa lalunya seperti “Polaris” dan “Doll,” yang keduanya ia tulis dan
komposisi.
Menurut SM, Kangta telah menyelesaikan lebih dari 100 lagu sejak 2023 melalui
berbagai song camp, proyek solo, dan sesi on/offline. Baru-baru
ini, ia berkontribusi pada “It’s Difficult” dari My Trot, sebuah proyek dari
kolaborasi antara SM dan TV Chosun, serta pada lagu utama Baek Ji Young
“Indeed, It Was Love” untuk mini-album peringatan 25 tahunnya.
Kangta juga aktif terlibat dalam menemukan dan membimbing penulis lagu baru.
Dia membantu mengembangkan generasi baru bakat, seperti Chamane, yang
berkontribusi lirik untuk “Love 119” dan “Boom Boom Bass” dari RIIZE, dan
Hyun, yang mendapat pengakuan atas “Unconditional” dan “Roses” dari NCT
Jaehyun.
Setelah menghabiskan hampir 30 tahun bersama SM, Kangta telah menyaksikan dan
berkontribusi pada transformasi perusahaan. SM didirikan pada tahun 1995, dan
H.O.T. memulai debutnya pada tahun berikutnya dengan Kangta sebagai vokalis
utama grup. Visualnya yang kuat, keterampilan vokal, dan bakat musik
membuatnya sangat populer. H.O.T. dengan cepat menjadi fenomena budaya dan
sosial, mewakili potensi bisnis awal K-pop dan memperkenalkan konsep “idola”
ke musik Korea. Mereka juga merupakan grup idola pertama dan satu-satunya
yang mencapai status double million-seller dengan satu album, dan
mereka membantu menciptakan istilah “Hallyu” dengan berekspansi ke pasar
berbahasa Mandarin.
Setelah mengalami kelahiran, pertumbuhan, dan evolusi K-pop, Kangta sekarang
memainkan peran sentral dalam membentuk masa depan SM. Dia berkomentar, “Saya
senang melanjutkan hubungan ini dengan SM, yang telah mendukung saya sejak
masa pelatihan saya dan selalu menyemangati saya tanpa perubahan. Saya akan
terus melakukan yang terbaik untuk menunjukkan pertumbuhan saya sebagai artis
dan produser.”
Baru-baru ini, legenda generasi ke-2 TVXQ juga memperbarui kontrak mereka
dengan SM, menegaskan kembali kepercayaan mereka pada perusahaan, dan BoA,
yang dikenal sebagai “Bintang Asia,” telah menjadi bagian inti dari identitas
SM selain hanya menjadi seorang artis. Kolaborasi antara artis dari generasi
ke-1 hingga ke-5 mendorong sinergi kreatif dan memiliki dampak positif pada
artis junior sekaligus meningkatkan kredibilitas SM sebagai perusahaan.
Seorang orang dalam industri mencatat, “Artis dengan karir panjang secara
alami memperoleh berbagai keterampilan dan kepekaan, memungkinkan mereka untuk
tumbuh menjadi peran produser. Mereka dapat menjadi mentor yang sangat baik
untuk artis junior dan memberikan stabilitas. Hubungan jangka panjang dengan
perusahaan menciptakan dinamika yang saling menguntungkan dan menjadi model
penting untuk pertumbuhan berkelanjutan.”